Segerombolan Burung Emu Bikin Macet Jalanan Di Australia

Segerombolan Burung Emu Bikin Macet Jalanan di Australia Segerombolan Burung Emu Bikin Macet Jalanan di Australia
Biasanya yang bikin macet jalanan itu jikalau bukan kecelakaan, atau demo, ya pejabat lewat. Namun berbeda dengan perkara yang satu ini. Segerombolan Burung Emu, burung besar orisinil Australia yang tidak dapat terbang, menciptakan kemacetan di jalan utama kota Longreach, Queensland.
Burung-burung tersebut terpaksa nyasar mencari makan ke wilayah perkotaan dikarenakan isu terkini kemarau yang berkepanjangan. Beberapa bulan sebelumnya burung-burung raksasa tersebut hanya berkeliaran di wilayah perumahan Longreach, tetapi akhir-akhir ini mereka mulai memasuki jalan utama di sentra kota dan menciptakan macet lalulintas. Burung-burung kelaparan ini pun memakan rumput-rumput di taman dengan tanpa dosa. ^_^

“Mereka sama sekali tidak mempedulikan kehadiran orang, kendaraan beroda empat atau anjing,” ungkap Walikota Longreach, Joe Owen, menyerupai dikutip dari detik.com. “Ketika mereka menyeberang jalan, orang yang harus berhenti untuk memberi jalan kepada mereka.”

Konon insiden semacam ini belum pernah terjadi sebelumnya. Sehingga Pemilik peternakan dan naturalis, Angus Emmott, berasumsi bahwa penduduk menikmati insiden langka ini. Mereka dapat melihat burung Emu berkeliaran di luar toko mereka

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dari kedua belah pihak, polisi setempat menghimbau warga untuk berhati-hati ketika mengemudikan mobil, serta memperlihatkan jalan kepada burung-burung besar tersebut. Namun, meskipun kendaraan beroda empat sudah berjalan pelan dan hati-hati, Sersan Polisi Wayne Lynn menyampaikan kepada ABC Local Radio bahwa ada beberapa burung emu yang tertabrak kendaraan beroda empat di jalanan di kota tersebut.

“Kami mendengar laporan perihal beberapa emu yang tertabrak mobil,” ungkapnya. “Masyarakat hendaknya berhati-hati jikalau melihat emu dan segera memberi jalan – tidak ada ruginya memberi mereka jalan – alasannya emu-emu itu sedang mencari makan dan air.”

 Referensi : news.detik.com

Tinggalkan komentar