Kicausejati – Burung lovebrid yakni salah satu jenis burung kicauan pemakan buah-buahan yang mempunyai warna yang sangat menarik dan terlihat cerah. Selain itu, burung berparuh bengkok ini juga mempunyai bunyi kicauan yang terdengar sangat khas. Maka dari itu banyak orang yang ingin mencoba ternak burung ini. Namun Anda juga harus memikirkan banyak sekali hambatan yang harus Anda hadapi dalam berternak burung lovebrid.
Bagi Anda yang ingin menyusun langkah-langkah dalam berternak harus didasari niat dan tekat yang kuat. Dengan demikian, hasilnya pun tidak akan mengecewakan. Bahkan sanggup lebih anggun apabila Anda menawarkan perawatan ekstra. Sebab, sanggup menghasilkan lovebrid berkualitas, dan laba besar untuk Anda sudah sanggup terlihat.
Kendala Dalam Berternak Burung Lovebrid
Agar Anda siap berternak burung lovebrid, sebaiknya Anda juga mengetahui banyak sekali macam hambatan dalam berternak burung lovebrid ibarat berikut ini.
1. Tidak Mau Berjodoh
Kendala dalam berternak burung lovebrid salah satunya yaitu sulitnya untuk indukan di jodohkan. Burung ini memang sanggup dikatakan sulit untuk di jodohkan, terlebih lagi kalau di rasa tidak cocok. Masalah ini sering juga dijumpai oleh para perternak yang menemukan permasalahan burung lovebridnya tidak mau berjodoh walaupun sudah dijodohkan semenjak lama. Untuk insiden ibarat ini sering di temukan kalau burung lovebrid yang dijodohkan usia berbeda.
2. Telur Susah Menetas
Walaupun burung lovebrid Anda telah bertelur, terkadang tidak semuanya sanggup menetas. Kendala dalam berternak burung lovebrid ini yang lainnya yaitu sulitnya telur untuk sanggup menetas. Terkadang terdapat juga persoalan pada telurnya. Dengan begitu akan sulit menetas dan sampai kesannya membusuk.
3. Cacat Kaki
Adanya persoalan cacat kaki pada anakan lovebrid ini merupakan hambatan yang lainnya. Sesudah anakan tersebut menetas, pada umumnya mengalami cacat kaki semenjak awal menetas. Apabila telah terjadi hambatan yang ibarat ini maka kualitas otomatis akan menjadi menurun.
4. Anakan Sering Mati
Kendala dalam berternak burung lovebrid selanjutnya yaitu anakannya sering mati. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor. Pada umumnya yang sering terjadi terlalu banyak EF (Extra Fooding), atau lingkungan yang keadaanya bising.
5. Indukan Praktis Stres
Indukan burung lovebrid pada ketika diternakan ternyata juga gampang sekali mengalami stress. Yang mana kondisi ibarat ini lantaran terganggu oleh predator yang mungkin merasa akan mengancamnya. Contohnya saja ibarat cicak, lantaran untuk bunyi dari cicak ini cukup lantang. Tak hanya itu saja, sanggup saja lantaran ada tokek. Permasalahannya juga lantaran bunyi tokek yang cukup keras.
6. Anakan Sering Sakit
Memang dalam berternak burung lovebrid, Anda harus siap kalau mengalami hambatan di dalam proses beternaknya. Anakan burung lovebrid ini juga seringkali sakit. Sebab, intinya anakan lovebrid tersebut memang sedikit sulit dalam perawatannya.
7. Mengkondisikan Suhu
Sulitnya para peternak di dalam mengkondisikan suhu semoga sanggup sesuai dengan tubuhnya. Sebab, apabila suhunya terlalu panas atau cuek sanggup menyebabkan burung lovebrid yang Anda ternak justru akan mati.
8. Sulit Makan
Burung lovebrid ketika diternakkan juga sering mengalami persoalan pada nafsu makannya. Hal ibarat ini yang menjadi hambatan yang dirasa cukup sulit. Sebab, Anda harus mencari solusinya atau kalau tidak burung akan sakit dan juga mati.
Dengan mengetahui hambatan dalam berternak burung lovebrid, maka Anda sanggup mencari solusi dan mengantisipasi hal yang tidak di inginkan. Sehingga ternak Anda nantinya sanggup berhasil menghasilkan keturunan lovebrid yang baik dan berkualitas.
Mudah-mudahan ulasan kami di atas ini sanggup bermanfaat untuk kita semua ya. terimakasih telah menyimak, sukses selalu untuk Anda. Salam Kicausejati.