Ada banyak hal yang menciptakan burung cendet ini sanggup bertarung secara optimal/gacor. Hal ini dikarekan burung cendet termasuk ke dalam jenis burung penurut jikalau anda memeliharanya dimulai dari trotol hingga dengan dewasa, bahkan sering terjadi alasannya semakin nurutnya burung cendet ini dengan tuannya, cendet menjadi manja ketika bersama dengan pemiliknya.
Karakteristik setiap burung cendet itu berbeda. Sehingga untuk menentukan burung cendet terbaik pun mempunyai cara yang berbeda. Oleh alasannya itu ada beberapa hal yang perlu anda ketahui dalam memilih burung cendet terbaik khususnya untuk lomba.
Berikut ialah ciri burung cendet madura/jatim untuk lomba:
- Warna kepala hitam pekat ditambah lagi di bab seputar mata, tampak ibarat topeng serta warna belakang kepala hitam hingga pundak.
- Warna bulu dada putih dan warna coklat tampak sedikit lebih tepatnya berada disisi kanan dan kirinya, bentuk sayap panjang melebihi tubuh
- Ukuran kepala cendet madura ini umumnya kecil serta terlihat lucu, namun upayakan mencari yang besar serta bulat, hingga ukuran kepala dengan badan terlihat hampir sama.
- Tubuh besar dan panjang serta tampak bulat.
- Mata cendet melotot lebar serta terlihat garang. Ini mengisyaratkan bergotong-royong cendet ini mempunyai mental tempur yang bagus.
- Pangkal paruh tidak tipis dan panjang.
- Kaki cendet besar, kokoh dan mencengkram erat.
- Serta yang paling selesai cendet madura ini jikalau di trek (diadu) itu pribadi nancep serta nagen, namun umumnya masih kalah start (gacor) dengan cendet sawah yang berasal dari jawa timur.
Selain itu, perawatan burung cendet menjadi poin terbaik untuk menjadikannya juara dalam lomba. Karena meskipun bakalan burung cendet sudah baik, tapi jikalau perawatannya tidak baik, maka yang ada burung akan kehilangan performa ketika perlombaan di mulai.