Pada burung cucak ijo yang masih muda, biasanya sering terjadi permasalahan over birahi. Hal demikian bergotong-royong termasuk wajar, karena pada masa itu burung sudah memasuki masa puber. Cucak ijo yang over birahi sanggup terjadi alasannya burung tidak sanggup melampiaskan hasratnya (tidak pasangan), sehingga burung menjadi gusar dan malas bunyi.
Baca juga: Anis Merah yang Over Birahi.
Buat yang sedang mengalami permasalahan burung cucak ijo over birahi, berikut tips para master kicauan dalam mengatasi burung cucak ijo yang over birahi.
- Tempatkan burung cucak ijo dalam situasi yang damai artinya tidak dalam kondisi bising (tempat yang terlindung dari keramaian). Misalnya dari benda-benda dengan warna mencolok atau dari burung kicauan jenis lainnya. Intinya, burung cucak ijo yang over birahi benar-benar sendiri (terasing).
- Kurangi proteksi pakan serangga pada cucak hijau. Jika biasanya Anda memperlihatkan pakan jangkrik, maka kurangi menjadi 1-2 ekor jangkrik saja setiap harinya (jangan lebih). Untuk pakan buah, tetap harus diberikan, namun pilihlah buah yang sifatnya memperlihatkan ketenangan menyerupai belimbing atau pepaya. Kalau mau lebih maknyus lagi, dikala proteksi pakan burung ditempatkan di kandang umbaran sehingga burung lebih bebas dan tidak stres.
Satu hal yang harus Anda ingat untuk mengatasi burung cucak ijo yang over birahi ini yaitu selama dari masa perawatan jangan pernah burung keluar dari karantina menyerupai diikut sertakan dalam lomba ataupun latber. Karena pada itu burung cucak ijo benar-benar membutuhkan ketenangan.
Jika perawatan tersebut rutin dilakukan, 7-10 hari biasanya sudah memperlihatkan hasil yang cukup cantik dan akan terdengar lagi suara kicau burung cucak ijo kesayangan Anda.