Burung Serindit Sulawesi mempunyai nama latin Loriculus stigmatus. Dalam bahasa Inggris dikenal juga dengan nama Celebes Hanging Parrot, Sulawesi Hanging Parrot atau Maroon-rumped Hanging Parrot.
Burung yang masih termasuk kedalam keluarga burung beo dari keluarga Psittaculidae ini merupakan burung endemik Pulau Sulawesi dan sekitarnya. Habitat burung Serindit Sulawesi ialah di kawasan hutan, hutan sekunder, dan hutan mangrove..
Burung Serindit Sulawesi termasuk jenis beo berukuran kecil dengan panjang tubuhnya yang hanya sekitar 15 cm. Meskipun demikian, burung ini ialah jenis yang terbesar dari semua jenis hanging parrot.
Burung Serindit Sulawesi mempunyai bulu lebih banyak didominasi berwarna hijau dengan sedikit kekuningan yang tidak merata. Bagian dagu, mahkota, dan ‘pantat’ berwarna merah. Namun untuk yang betina, bab mahkotanya tidak ada warna merah.
Burung beo kecil ini membangun sarangnya di rongga-rongga pohon. Biasanya mereka hanya akan bertelur 3 butir sebelum dierami. Telur-telur tersebut akan dierami selama kurang lebih 20 hari. Anak-anak merekabaru akan keluar dari sarang sehabis berumur 33 hari.
Menurut data Red List IUCN, populasi Burung Serindit Sulawesi berada pada status “Resiko Rendah (LC)”.
Referensi : wikipedia