Burung Pentet atau Burung Cendet atau bentet atau toet mempunyai nama latin Lanius schach. Dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama Long-tailed Shrike. Burung ini merupakan salah satu spesies burung kicau yang banyak diminati di Indonesia.
Burung Pentet cukup umur mempunyai panjang badan sekitar 20 – 25 cm. Burung ini mempunyai paruh yang melengkung di ujung ibarat paruh burung elang. Mereka juga mempunyai cakar yang besar lengan berkuasa dan tajam. Burung ini juga mempunyai bulu kaku di sekitar moncongnya.
Ciri khas burung pentet yakni mempunyai ekor yang panjang yang meliuk-liuk ketika tengah berkicau. Pada dasarnya burung pentet yakni jenis burung yang galak, terlebih lagi jikalau sedang lapar, mereka tak segan untuk mematuk/menggigit. Namun, meski pekikannya terdengar ribut, tetapi ketika bernyanyi suaranya terdengar harmonis.
Burung pentet sesungguhnya juga mempunyai sifat petarung yang cukup agresif. Jika mendengar bunyi burung lailn atau melihat burung pentet yang lain, maka semangat bertarungnya akan naik. Burung ini juga merupakan spesies burung yang teritorial. Meskipun demikian, ternyata burung pentet tergolong gampang untuk beradaptasi, sehingga gampang untuk dijinakkan. Dan jikalau dipelihara semenjak kecil, maka sifat galak cendet akan sangat berkurang.
Di duina ini terdapat setidaknya 9 sumspesies burung cendet, yaitu :
- L. s. stresemanni (Mertens, 1923)
- L. s. bentet (Horsfield, 1822)
- L. s. suluensis (Mearns, 1905)
- L. s. nasutus (Scopoli, 1780)
- L. s. schach (Linnaeus, 1758)
- L. s. longicaudatus (Ogilvie-Grant, 1902)
- L. s. tricolor (Hodgson, 1837)
- L. s. caniceps (Blyth, 1846)
- L. s. erythronotus (Vigors, 1831)
Habitat burung pentet di alam liar yakni di tempat semak belukar dan area terbuka. Untuk spesies yang hidup di tempat 4 musim, mereka akan bermigrasi ke tempat yang hangat ketika demam isu dingin. Namun untuk yang hidup di tempat tropis mereka cenderung akan menetap di suatu tempat.
Daerah penyebaran burung pentet tersebar dari Kazhakstan sampai Papua Nugini. Burung cendet juga ada yang hidup di wilayah Eropa mirip Inggris Raya, Belanda, serta di beberapa negara lain mirip Yordania, Israel, Turki, Hongaria, Jepang, dan Swedia.
Burung cendet yakni jenis burung predator. Makanan burung cendet antara lain kadal, serangga besar, burung kecil, dan binatang pengerat. Biasanya mereka mempunyai suatu wilayah perburuan yang hanya berisi satu ekor atau sepasang cendet saja. Bahkan beberapa spesies diketahui sering langgar berebut tempat bertengger.
Menurut data Red List IUCN, populasi burung cendet secara global berada pada status “Resiko Rendah (LC)”. Dan burung cendet termasuk salah satu burung piaraan favorit di negara-negara Asia Tenggara.
Referensi : wikipedia dan beberapa sumber lain