Kicausejati.com – Burung Merpati Balap banyak digemari orang baik sekedar untuk hoby maupun ajang balap. Burung merpati atau dara termasuk burung yang unik walaupun Burung merpati ini tidak mempunyai kicauan atau suara merdu layaknya burung kicauan seperti burung kacer, burung pleci, Perkutut, burung cucak jenggot, ciblek atau burung kicauan yang lain. Burung merpati dipelihara orang salah satunya karena burung ini dapat dilatih menjadi burung balap untuk lomba. Berikut ini adalah cara melatih merpati balap.
 |
| Cara Merawat dan Melatih Burung Merpati Balap |
- Satu hal yang perlu kita ketahui adalah bahwa merpati balap mau hinggap pada pasangannya dengan cepat ketika mengalami masa birahi. Adapunmasa birahi terjadi ketika menjelang merpati bertelor sampai sehari paska bertelor yang kedua.
- Untuk melatih merpati balap sebaiknya merpati dibiasakan terbang rendah, cara melatihnya adalah dengan teknik keplek. Maksud teknik keplek adalah, si joki memegang dara balap betina dengan posisi joki yang jongkok.
- Agar merpati mengenali si joki, biasakan melatih merpati balap untuk memakai warna baju yang sama dengan baju untuk lomba sehingga merpati balap jantan dapat mengenali si joki dari ketinggian.
- Merpati harus sering sering dilatih, dan juga dijemur agar bulunya bagus, nafasnya kuat sehingga ketika lomba mempunyai ketahanan nafas yang bagus.
- Merpati balap perlu diberi suplemen atau jamu yang dapat anda beli di toko burung atau dapat jug anda buat sendiri, caranya kencur, kopi, sunthi, telur, madu dan kunyit dicampur dan selanjutnya ditumbuk hingga halus dan merata. Jamu ini dapat diberikan sekali dalam 3 hari dengan dosis sebesar biji jagung dan cukup satu kali saja.
- Setiap habis berlatih, sebaiknya pangkal sayap diurut agar berkurng rasa pegalnya. Hal dapat membantu merilekkan otot yang tegang. Selain itu anda perlu menyemprotkan air secara halus ke bagian sekitar kaki.
Selamat mencoba sobat!